... CEKIDOT ...
Cowok Anti-Mainstreamku Tersayang
 |
| "tersangka : cowok yg pake baju warna ijo" |
Aku selalu yakin bahwa aku bukanlah 'target utama' itu.. tapi kenapa harus aku yang menjadi sasarannya ?
.. Ah.. karena kemiripan itukah ? Apa sekarang kau masih bisa menyebut bahwa aku adalah 'bayangannya' ? Sudah jelas kan sekarang ... aku sangat berbeda dengannya.. jelas mungkin dia lebih baik daripada aku, dan kenapa dulu tak kau lanjutkan 'perjuanganmu' untuk mendapatkannya? Kenapa kau mengubah sasaran? Dan kenapa sasaran itu harus aku? Dan untukku .. kenapa aku begitu 'buta'.. tak melihat jurang perbedaan yang luas membentang diantara kita.. kau langit dan aku bumi.. oh.. tidak.. tidak.. aku bahkan hanya debu di hamparan bumi ..
Kau tau.. banyak hal yang aku sesalkan.. kenapa aku harus merespon ? Kenapa tak kubiarkan rasa itu menguap di udara sejalan dengan waktu sehingga status kita mungkin sekarang ini bukan "couple" .. tapi tetap teman..
Ah.. pantaskah kusebut teman? Bahkan Hampir setengah semester lebih aku rasanya hanya sebatas tahu namamu.. tak lebih.
Baru menjelang akhir semester kita dekat.. dan semua 'sensasi' ini mulai terjadi.. ya.. sensasi .. bukankah ia tak akan bertahan lama? Aku membicarakan perasaanmu.. aku selalu takut apa yang kamu rasakan padaku tak lebih seperti sebuah sensasi..
Dan jika benar, berarti sekarang aku dalam posisi menunggu perasaanmu hilang dan kau meninggalkan aku.
Kau tak perlu bertahan dalam hubungan ini untukku .. aku memang menjengkelkan dan 'childish' .. kapanpun kau ingin 'pergi' .. melangkahlah dengan tanpa rasa bersalah..
Teruskan perjuanganmu mendapatkan 'target utama' mu atau cari perempuan lain yang tak protes ketika kau terlalu asik dengan anti mainstream mu itu :')
Aku sungguh suka dengan caramu yang berbeda memposisikan aku sebagai 'pacar' tapi kadang justru anti mainstream mu itu malah menempatkan aku seperti selayaknya teman biasa, dan itu sangat menjengkelkan bung !
Hal kecil namun sangat berarti untukku.. nama kontak .. haruskah anti mainstream itu berarti kau menulis jelas namaku ? Tak ada panggilan khusus.. oh sangat spesial -_-
..
Dari sisi mana aku harus tau bahwa aku benar2 dianggap pasanganmu?
..
Hal2 kecil di medsos saja tak boleh bersinggungan dengan kata 'kita' atau 'cinta' .. .. atau emot emot lucu seperti kecupan kecil yang berdampingan dengan namamu ..
.. apa itu mengganggu ? Aku tak sering melampirkan status yg berhubungan denganmu dan kemarin itu adalah anniv kita yg ke 1 bulan .. tidakkah itu spesial ?
.. ah sepertinya tidak
Sudahlah dari sisi mana pun tak akan pernah ku temukan jawaban darimana aku bisa disebut pasanganmu .. hanya kamu yang tau ...
Cowok anti mainstream .. aku menyayangimu.. . Tapi kau tak perlu bertahan lebih lama bersamaku yang 'childish' ini .. kapanpun kamu mau pergi .. pergilah.. biarkan aku dewasa sendiri.. seiring bergulirnya sang waktu kelak akan ku temukan jawaban2 itu :')
Aku yakin semua yg kamu maksudkan itu baik.. hanya kadang aku tak mau mengerti dan masih ingin seperti anak SMA yg baru jatuh cinta.
Nenden Maesaroh,
26 Januari 2014
<3
.. Ah.. karena kemiripan itukah ? Apa sekarang kau masih bisa menyebut bahwa aku adalah 'bayangannya' ? Sudah jelas kan sekarang ... aku sangat berbeda dengannya.. jelas mungkin dia lebih baik daripada aku, dan kenapa dulu tak kau lanjutkan 'perjuanganmu' untuk mendapatkannya? Kenapa kau mengubah sasaran? Dan kenapa sasaran itu harus aku? Dan untukku .. kenapa aku begitu 'buta'.. tak melihat jurang perbedaan yang luas membentang diantara kita.. kau langit dan aku bumi.. oh.. tidak.. tidak.. aku bahkan hanya debu di hamparan bumi ..
Kau tau.. banyak hal yang aku sesalkan.. kenapa aku harus merespon ? Kenapa tak kubiarkan rasa itu menguap di udara sejalan dengan waktu sehingga status kita mungkin sekarang ini bukan "couple" .. tapi tetap teman..
Ah.. pantaskah kusebut teman? Bahkan Hampir setengah semester lebih aku rasanya hanya sebatas tahu namamu.. tak lebih.
Baru menjelang akhir semester kita dekat.. dan semua 'sensasi' ini mulai terjadi.. ya.. sensasi .. bukankah ia tak akan bertahan lama? Aku membicarakan perasaanmu.. aku selalu takut apa yang kamu rasakan padaku tak lebih seperti sebuah sensasi..
Dan jika benar, berarti sekarang aku dalam posisi menunggu perasaanmu hilang dan kau meninggalkan aku.
Kau tak perlu bertahan dalam hubungan ini untukku .. aku memang menjengkelkan dan 'childish' .. kapanpun kau ingin 'pergi' .. melangkahlah dengan tanpa rasa bersalah..
Teruskan perjuanganmu mendapatkan 'target utama' mu atau cari perempuan lain yang tak protes ketika kau terlalu asik dengan anti mainstream mu itu :')
Aku sungguh suka dengan caramu yang berbeda memposisikan aku sebagai 'pacar' tapi kadang justru anti mainstream mu itu malah menempatkan aku seperti selayaknya teman biasa, dan itu sangat menjengkelkan bung !
Hal kecil namun sangat berarti untukku.. nama kontak .. haruskah anti mainstream itu berarti kau menulis jelas namaku ? Tak ada panggilan khusus.. oh sangat spesial -_-
..
Dari sisi mana aku harus tau bahwa aku benar2 dianggap pasanganmu?
..
Hal2 kecil di medsos saja tak boleh bersinggungan dengan kata 'kita' atau 'cinta' .. .. atau emot emot lucu seperti kecupan kecil yang berdampingan dengan namamu ..
.. apa itu mengganggu ? Aku tak sering melampirkan status yg berhubungan denganmu dan kemarin itu adalah anniv kita yg ke 1 bulan .. tidakkah itu spesial ?
.. ah sepertinya tidak
Sudahlah dari sisi mana pun tak akan pernah ku temukan jawaban darimana aku bisa disebut pasanganmu .. hanya kamu yang tau ...
Cowok anti mainstream .. aku menyayangimu.. . Tapi kau tak perlu bertahan lebih lama bersamaku yang 'childish' ini .. kapanpun kamu mau pergi .. pergilah.. biarkan aku dewasa sendiri.. seiring bergulirnya sang waktu kelak akan ku temukan jawaban2 itu :')
Aku yakin semua yg kamu maksudkan itu baik.. hanya kadang aku tak mau mengerti dan masih ingin seperti anak SMA yg baru jatuh cinta.
Nenden Maesaroh,
26 Januari 2014
<3
No comments:
Post a Comment
jadilah yang pertama memberi komentar :)